faktaexpose.com, TANGERANG – Jalan KI Hajar Dewantoro RT03/01 Gondrong Cipondoh Kota Tangerang mengeluhkan bau busuk menyengat dari tumpukan sampah yang setiap hari menggunung di sekitar lingkungan nya, bahkan belatung belatung tercecer dijalan.
Sumiati warga sekitar menuturkan, sampah yang setiap hari menggunung di pinggir jalan KI Hajar Dewantoro Gondrong Cipondoh itu sudah menjadi pemandangan yang biasa di liat setiap hari, namun yang lebih menyiksa baunya yang menyengat ke pemukiman warga.
“Aroma tak sedap seperti ini sudah menjadi isapan warga setiap hari.Kata Sumiati warga sekitar
Sumiati menuturkan, yang lebih mengenaskan tumpukan sampah itu bahkan sampai makan hampir separo badan jalan, selasa (19/4/2022).
“Kalau pagi atau sore itu sering macet karena tumpukan sampah itu sampai ke jalan. Walaupun tampak setiap hari diangkut oleh petugas namun bukan menyelesaikan masalah tumpukan dan bau busuk yang meracuni warga.”katanya.
Sementara itu Aktivis BPAN RI Kota Tangerang H.Muhdi menilai kinerja Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangerang tidak serius menangani persoalan sampah yang kian hari semakin tak terurus.
“Kepala dinas LH itu tidak memiliki visi dan misi yang jelas untuk menangani persoalan sampah di Kota Tangerang ini.Selain itu tidak punya inovasi yang berkelanjutan jangka panjang dan jangka pendek.”kata H.Muhdi
Ia juga menilai setiap tahun pemkot Tangerang sudah mengelontorkan anggaran yang luar biasa Fantastis untuk menangani persoalan sampah yang kian hari semakin meningkat, namun tidak ada langkah langkah kongkrit atau inovasi baru yang di buat oleh DLH untuk mengatasi persoalan itu.” kata dia.
“Apakah pemkot tidak punya uang untuk membeli lahan warga untuk membuat Tempat Pembuangan Sampah Sementara (TPS) di masing masing wilayah agar warga tidak membuang sampah sembarangan. Saya rasa masalah anggaran bukan masalah, tapi ketidak mampuan seorang Kepala Dinas Lingkungan Hidup untuk berinovasi tidak ada.”Tegas Aktivis yang getol dalam membela hak masyarakat di Kota Tangerang.
H.Muhdi juga meminta Walikota Tangerang untuk mengevaluasi kinerja Kadis DLH yang di nilainya tidak mampu menjalankan tugasnya dengan baik.Sehingga kota Tangerang tidak bisa bebas dari belenggu sampah.
(red)