Faktaexpose.com, JAKARTA – Meski tingkat polusi udara jadi permasalahan yang saat ini jadi sorotan, namun jumlah angka wisatawan menuju ke Kepulauan Seribu tidak pengaruh dari polusi udara, Sabtu (26/8/2023).
Bayu Satya dari PT SSA pengurus tiketing kapal tradisional menyebutkan pemberangkatan kapal tradisional dan tiket terjual.
” Untuk saat ini kapal tradisional yang diberangkatkan ada 17 kapal dan jumlah penumpang 2367 wisatawan ke destinasi Wisatawan Pulau Seribu,” sebut Bayu.
Bayu juga menjelaskan untuk angka grafik menurutnya ada peningkatan dari minggu kemarin.
” Dari banding minggu kemarin grafik peningkatan angka wisatawan ada penambahan, dan untuk polusi udara tidak pengaruhi wisata yang menuju ke Pulau Seribu,” jelasnya.
Dari catatan penumpang kapal Dishub ada 130 orang dari 3 kapal yang diberangkatkan, saat pantauan media di Pelabuhan Muara Angke menanyakan salah satu petugas UP AP Muara Angke Dishub DKI Jakarta.
Dede Sulaeman wisatawan bersama 36 orang rekannya menuju ke Pulau Seribu ingin menikmati udara segar dan suasana alam bahari.
” Ingin rekreasi bersama 36 teman saya, yaa menikmati udara segar dan suasana pantai, jika meski ada polusi udara tapi disana sangat kecil polusinya,” ucapnya.
Begitu juga Dedi Fauzi wisatawan dari Karawang bersama rekan kerjanya, terkait polusi udara baginya tidak mungurung waktunya ke Pulau Seribu.
” Mao ke Pulau Seribu pak bersama teman teman kerja, yaa memang udara tidak baik baik saat ini atau berpolusi, namun saya bersama teman bertujuan ingin menikmati alam pantai setidaknya udaranya masih bagus,” ungkap Dedi.
(Yons)